mOaB8SxtB0X1FfqkEcWCngeyJrUW9rkTfz5H9ziF

Hal Penting Memulai Bisnis Hijab dengan Brand Sendiri

Konten [Tampil]
Hal Penting Memulai Bisnis Hijab dengan brand sendiri
Bisnis atau usaha merupakan salah satu cara dalam kegiatan jual beli untuk mendapatkan keuntungan yang dilakukan oleh satu orang atau sebuah kelompok. Memulai bisnis bisa menjadi alternatif untuk sumber penghasilan dan bahkan bisa untuk membuka lapangan pekerjaan untuk orang lain.

Menurut data dari Badan Pusat Statistika (BPS) yang dirilis bulan november 2022 menyebutkan terjadi peningkatan lapangan pekerjaan di Indonesia. 

Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) tahun 2022 mengalami penurunan sebesar 0,63% menjadi 5,86% dibandingkan dengan bulan agustus 2021.

Hal itu kemungkinan banyak pelaku bisnis yang mulai membuka usaha, setelah pandemi Covid. Sudah mulai banyak yang bangkit dan memulai kembali membangun bisnis.

Buat yang memiliki rencana memulai bisnis bisa memilih pada bidang fashion, seperti bisnis hijab. Terlebih penduduk Indonesia mayoritas memeluk agama islam. Berarti banyak perempuan muslim yang mengenakan hijab.

Teringat sewaktu masih kuliah dahulu, saya kuliah di Universitas swasta islam. Saat itu banyak teman yang berjualan hijab. Karena peluang besar untuk memulai bisnis hijab di lingkungan universitas islam. Apalagi perempuan paling senang dengan trend fashion terbaru. Misalnya sedang ada trend suatu model terbaru, pasti tidak lama di kampus menjamur mengenakan trend tersebut.

Trend Hijab dari Masa ke Masa

Sekarang hijab bukan hanya digunakan untuk menutup aurat. Namun, bisa menjadi bagian dari gaya hidup pada fashion. Perkembangan fashion hijab di Indonesia tumbuh dengan cepat dan inovatif. Hal itu terbukti dengan perubahan gaya fashion hijab yang sedang trend saat ini.

Apa saja model fashion hijab yang menjadi trend dari masa ke masa di Indonesia? Yuk kita sekilas paparkan beberapa trend hijab.

1#. Hijab Segitiga Tahun 90an

Hijab segitiga merupakan model tersimpel yang pernah ada. Bahkan sekarang mulai trend kembali digunakan saat ini. Model ini sangat mudah digunakan dengan cara hijab segi empat dilipat menjadi dua bagian yang membentuk segitiga. Cara pakai yang tidak sulit, hanya perlu menyematkan satu peniti di bawah dagu, kemudian membiarkan ujung hijab menjuntai ke bawah dan menutupi dada. Pada bagian jidat dilipat untuk menutupi / pengganti seperti memakai ciput. 

Model yang saat ini pernah disebut menjadi model ibu-ibu jaman dulu, padahal ini model simpel dan banyak diminati oleh banyak kalangan. Sekarang trend ini muncul kembali karena beberapa waktu lalu digunakan oleh artis sehingga menjadi sorotan dan banyak masyarakat yang mengikuti gayanya. 

2#. Hijab Lilit Tahun 2000an

Mulai tahun 2000 fashion hijab mulai meningkat, banyak model terbaru dengan melilitkan hijabnya. Sebenarnya konsepnya masih sama dengan hijab segitiga, hanya saja sisa kain hijabnya dibentuk atau dililitkan ke leher. Kadang beberapa ada yang menambahkan aksesoris untuk mempercantik hijab.

Model ini masih banyak digunakan untuk beberapa kalangan yang memang senang. Namun, lebih sering digunakan untuk acara khusus, seperti pernikahan, wisuda dan acara formal lainnya. 

3. Hijab Bergo dan Instan Tahun 2005

Hijab bergo merupakan hijab paling simple dan mudah. Pasalnya untuk menggunakan hijab ini tidak perlu menambahkan peniti atau memikirkan model yang akan digunakan. Hijab bergo cukup digunakan langsung di kepala, maka siap bepergian.

Saat itu hijab bergo lebih banyak yang model pendek, seleher. Karena mengambil konsep dari hijab lilit agar lebih simpel.

Sekarang hijab bergo banyak inovasi model baru dan lebih terkenal dengan hijab instan. Bahkan model hijab instan sudah ada yang segitiga, pashmina, hingga model syari yang panjang menutupi dada. Model ini lebih disenangi oleh kalangan anak sekolah dan ibu-ibu.

4. Hijab Pashmina

Hijab pashmina mulai menjadi trend fashion di Indonesia sekitar tahun 2010. Berbeda dengan model sebelumnya, hijab pashmina berukuran persegi panjang yang kemudian digunakan untuk dililitkan ke kepala. 

Dari model pashmina ini mulai bermunculan video tutorial di YouTube. Sehingga mulai bermunculan influencer yang memberikan ide kreasi penggunaan hijab pashmina dalam berbagai cara. Model yang bisa digunakan acara formal, jalan-jalan, bahkan model simpel untuk sehari-hari. 

5.Hijab Syar'i Khimar

Bagi muslimah yang ingin mengenakan hijab lebih sesuai syariat syar'i menutup dada, tersedia juga model hijab syar'i khimar. Model ini lebih simpel dan terlihat elegan. Ukuran hijab lebih lebar dan panjang. Memiliki pilihan warna lebih kalem. Dan juga sekarang terdapat banyak yang menjual baju gamis satu set dengan khimar.

Dari berbagai model hijab saat ini menunjukan berkembangnya fashion hijab lebih baik. Hal itu menjadi sebuah peluang bisnis besar yang tak akan pernah mati. Karena pengguna hijab khususnya di Indonesia banyak, apalagi para perempuan paling senang dengan fashion terbaru. 

Hal Penting Memulai Bisnis Hijab

Memulai bisnis hijab dengan brand sendiri

Memulai bisnis hijab bisa menjadi ide bisnis yang cukup menjanjikan saat ini. Agar bisa memulai bisnis dengan baik, kita perlu mengetahui hal penting yang harus disiapkan untuk memulai bisnis. Nah, yuk kita kupas tuntas hal penting apa saja yang perlu disiapkan untuk memulai bisnis hijab. 

1#. Menentukan Target Pasar

Target pasar menjadi hal pertama yang perlu ditentukan. Kelompok mana yang menjadi tujuan penjualan bisnis nanti. Biasanya karakteristik kelompok untuk target pasar sebuah bisnis terdiri dari usia, kebiasaan, kalangan ekonomi, dan lainnya. 

Misalnya bisnis hijab menginginkan target pasar pada kelompok perempuan yang usia dewasa 20-35 tahun di kalangan ekonomi menengah kebawah. Sehingga kita perlu menyiapkan ide model hijab yang sesuai umur dengan harga terjangkau. 

2. Melakukan Riset

Setelah menentukan target pasar dalam bisnis hijab, pelaku bisnis perlu melakukan riset. Riset yang dilakukan untuk mengetahui lebih jauh mengenai trend yang sedang disenangi oleh target pasar, strategi seperti apa yang akan digunakan untuk memasarkan produk, hingga menentukan keuntungan yang ingin didapat dari bisnis hijab.

Melakukan riset memiliki peran dalam memulai bisnis hijab sendiri untuk bisa menentukan modal awal yang akan digunakan. Misalnya bahan apa yang akan digunakan, model seperti apa, sehingga supplier yang cocok untuk mendukung memproduksi produk terbaik.

3. Melakukan Inovasi yang Unik

Sebuah bisnis akan berjalan dengan baik, bukan hanya menjadi bisnis yang terbaik. Namun, sebuah bisnis yang memiliki produk unik dan berbeda. Sebagai pelaku bisnis perlu menghasilkan produk yang menjadi ciri khas berbeda dari yang lain. 

4. Menyiapkan Modal

Kita sepakat dalam memulai bisnis hijab akan membutuhkan modal awal. Modal digunakan untuk semua proses operasional dalam memproduksi hijab. Sebagai pelaku bisnis sebaiknya memikirkan lebih matang mengenai sumber awal modal. Lebih baik modal didapatkan dari tabungan yang dimiliki. Jangan terburu-buru mencoba meminjam modal apalagi dengan jumlah yang besar. Karena dalam berbisnis akan ada trial error yang terjadi.

Pastikan membuat bisnis plan yang sesuai dengan modal yang dimiliki. Jangan merasa tertinggal dengan pesaing bisnis hijab lainnya. Sehingga terburu-buru dalam menjalankan bisnis dengan meminjam modal awal. Apabila sudah terlihat keuntungan yang didapat dan ingin mengembangkan bisnis lebih besar lagi, bisa dipertimbangkan hal tersebut. Dengan catatan yakin dengan tepat waktu untuk bisa mengembalikan modal.

5. Membuat Brand

Menjalankan sebuah bisnis saat ini sangat memerlukan pembuatan brand atau merek. Brand menjadi sebuah simbol atau tanda yang kuat untuk mempermudah diingat oleh masyarakat sebagai customer nanti.

Dalam pembuatan ide brand sendiri pastikan tidak sama dengan kompetitor bisnis lainnya. Pastikan memiliki ciri khas tersendiri dalam pembuatan brand sendiri.

6. Membuat Sebuah Value pada Brand

Saat menentukan brand sendiri atau merek pada bisnis hijab perlu menambahkan sebuah value /nilai penting pada brand. Value pada brand sendiri menjadi nilai lebih untuk bisa bersaing dengan kompetitor.

Value atau nilai brand yang perlu ditambahkan pada brand sendiri terdiri dari arti nama brand, logo brand, tampilan produk, dan tagline khas sebuah brand. Apabila setiap nilai brand yang dibuat memiliki ciri khas unik, membantu dikenal oleh customer lebih baik.

Brand Hijab Sendiri dengan iPrint

Membuat Brand Hijab Sendiri

Setelah mempersiapkan langkah awal dalam pembuatan bisnis hijab seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya. Memulai bisnis hijab dengan brand sendiri menjadi peluang besar saat ini. Sekarang dapat dengan mudah membuat brand hijab sendiri karena ada iPrint.

Bagi yang belum mengetahui iPrint itu apa, yuk kenal lebih jauh tentang iPrint.

Mengenal iPrint

iPrint merupakan sebuah perusahaan digital yang memiliki layanan jasa print kain. Perusahaan ini hadir di tahun 2015 untuk membantu para pelaku bisnis fashion untuk menghasilkan produk yang berkualitas. Lokasi perusahaan ini berada di Jakarta, namun bisa membantu siapa saja pelaku bisnis di seluruh Indonesia.

Perusahaan yang bergerak di bidang print tekstil digital ini memiliki lebih dari 20 jenis bahan kain yang bisa disediakan. iPrint tidak hanya dapat mencetak kain, tapi juga menjahit kain hingga menghasilkan produk jadi yang siap digunakan atau untuk dijual oleh pelaku bisnis.

Pilihan tepat untuk memulai bisnis hijab menggunakan layanan dari iPrint. Karena hanya perlu pesan minimal 10 meter kain dalam pembuatan produk hijab, bisa langsung bisa merintis bisnis hijab sendiri.

Layanan iPrint

Adanya layanan iPrint dapat membuat brand hijab sendiri dengan sangat mudah. Layanan yang ditawarkan oleh iPrint terdapat Jasa Print Hijab. Dengan teknologi terbaru saat ini pembuatan hijab lebih mudah dan berkualitas. Hijab printing menjadi trend terbaru yang banyak digemari saat ini. Pembuatan hijab printing dilakukan melalui proses sublimasi.

Ingin memulai bisnis hijab dengan mudah bisa menggunakan layanan dari iPrint. Bisa membuat brand hijab sendiri dari desain sesuai keinginan kita. iPrint menyediakan bahan hijab printing berkualitas dari 7 pilihan bahan voal yang tersedia. Hasil hijab yang berkualitas memiliki warna presisi. 

Jasa Print Kain
Sumber : https://www.freepik.com/

Kelebihan Bisnis Hijab dengan Brand Sendiri Oleh iPrint

Memulai bisnis hijab dengan brand sendiri saat ini lebih mudah dan berkualitas karena iPrint. Kelebihan yang diperoleh apabila menggunakan layanan iPrint, pelaku bisnis tidak perlu khawatir keamanan produk hijab yang dihasilkan. 

iPrint sudah memiliki sertifikat OekoTex 100 class 1 untuk tinta yang digunakan print kain ataupun hijab. Tinta tersebut sudah tersertifikasi yang aman untuk manusia termasuk kulit bayi yang baru lahir. Sehingga terjamin produk hijab yang dihasilkan aman.

Alasan Kenapa Harus iPrint

iPrint merupakan perusahaan yang sudah memiliki kepercayaan oleh pelanggan. Dalam memberikan pelayanan jasa print kain dengan harga murah dan berkualitas. Berikut alasan memilih iPrint untuk mendukug bisnis Hijab :

1#. Bisa Custom Desain

Jika dalam pembuatan hijab atau kain untuk bisnis, memiliki desain sendiri bisa banget menggunakan jasa iPrint. Atau bingung mau i desain seperti apa, tidak perlu khawatir juga. Karena iPrint dapat membuat khusus desain sesuai dengan keinginan. 

2#. Beragam Pilihan Kain

Bahan kain untuk pembuatan hijab bisa langsung dari iPrint. Tersedia berbagai pilihan kain premium lebih dari 20 jenis kain yang bisa dipilih. 

3#. Minimal Order Hanya 10 Meter

Dalam pemesanan untuk membuat brand hijab sendiri cukup order minimal 10 meter. Apabila ingin membuat lebih banyak, maka mendapatkan harga spesial

4#. Hasil Printing Berkualitas

iPrint sudah terbukti memberikan kualitas terbaik pada pelayanannya. iPrint menggunakan mesin EPSON SUBLIMATION yang sudah memiliki sertifikat tinta OekoText 100.

Menjalani Proses Bisnis Hijab dengan Brand Sendiri

Proses membangun bisnis hijab sendiri memang tidak mudah dan membutuhkan proses yang panjang. Perlu mempersiapkan banyak hal saat memulai. Semuanya berkaitan tentang promosi dan pembuatan produk. 

Hal yang perlu ditekankan saat memulai bisnis, bahwa tidak ada namanya gagal. Proses menjalani bisnis akan ada untung rugi yang dirasakan. Maka, saat memulai bisnis hijab dengan brand sendiri pastikan kita sudah memahami ini. Bahwa menjalani bisnis bisa gagal, rugi, untung dan sukses. Semua itu adalah sebuah proses bisnis. 

Pastikan saat mengalami rugi atau menurun pada bisnis hijab yang dijalani, dapat mencari solusi untuk mengatasinya. Mulai membuat sebuah inovasi unik dan berbeda yang menjadi ciri khas nilai brand sendiri. Jangan sampai memiliki kemiripan atau sama dengan kompetitor. 

Maka, nikmati semua yang dihadapi dalam proses menjalankan bisnis hijab dengan brand sendiri. Selalu berpikir positif dan segera mencari solusi saat menghadapi hambatan. Semua nikmat yang dirasakan selama menjalankan proses bisnis hijab, akan mengantarkan pada kesuksesan. Yakin pada diri bahwa brand sendiri akan menjadi terkenang oleh banyak orang. 

Selamat mencoba ya. 

Referensi :

1. https://www.bps.go.id/pressrelease/2022/11/07/1916/agustus-2022--tingkat-pengangguran-terbuka--tpt--sebesar-5-86-persen-dan-rata-rata-upah-buruh-sebesar-3-07-juta-rupiah-per-bulan.html

2. https://www.iprint.id/ 


Related Posts
Amicytia Nadzilah
istri, ibu dari dua anak perempuan dan seorang wanita pembelajar menjadi blogger profesional. Tinggal merantau di pulau sebrang singapura, belajar mandiri dan menulis cerita pengalaman yang dilalui.

Related Posts

Posting Komentar