mOaB8SxtB0X1FfqkEcWCngeyJrUW9rkTfz5H9ziF

Gratis ! Fasilitas Kacamata dari BPJS Kesehatan

Konten [Tampil]



"Mih, aku mau periksa mata, penglihatan aku udah mulai tidak nyaman"
Keluh suami aku beberapa waktu lalu. 
Suami saya memang memiliki mata minus dan silinder, namun selama tinggal di batam ia tidak memakai kacamatanya. Selain karena kacamata yang sebelumnya sudah tidak nyaman digunakan jadi dia tidak membawanya. 

Kami pun mencoba untuk mendatangi salah satu optik daerah Botania 1 Batam. Disana kami mencoba periksa mata terlebih dahulu dan menanyakan biaya yang dibutuhkan membuat kacamata. 

Dari hasil pemeriksaan suami kurang cocok karena ketika di tes masih terasa kurang nyaman dan kurang detail. Kami nanya ke beberapa teman dan saudara, kami akhirnya memutuskan mencoba menggunakan fasilitas dari BPJS Kesehatan. 

Perlu Kacamata?  klaim dengan BPJS Kesehatan saja

Kita sudah tidak asing lagi dengan BPJS Kesehatan, hampir semua warga indonesia memiliki BPJS. 
Salah satu fasilitas yang bisa di manfaatkan yaitu beli kacamata untuk yang membutuhkan. Cara mendapatkan kacamata dengan klaim BPJS Kesehatan memang perlu beberapa langkah, tapi hal itu tidak sulit jika sudah terbiasa menggunakan bpjs di fasilitas kesehatan. Nah, ini pengalaman saya ketika menemani suami untuk klaim BPJS. 

Datang ke Fasilitas kesehatan pertama

Langkah pertama yang harus dilakukan dengan mendatangi Faskes 1 BPJS yang kita miliki. Kebetulan Faskes 1 kami berada di klinik Shafa Marwa,  Sambau, Batam. Kami datang ke bagian pendaftaran dan mendaftarkan diri untuk periksa ke dokter umum. Setelah menunggu antrian, kami mendapatkan giliran untuk di periksa oleh dokter umum. 

Suami ditanya apa keluhan yang di rasain, setelah menjelaskan semua. Suami sempat di tes oleh dokter untuk melihat tulisan di papan dengan jarak tertentu. Dari hasil pemeriksaan suami mendapatkan rujukan ke dokter spesialis mata di rumah sakit. Dokter pun memberikan ke petugas administrasi untuk dilakukan pembuatan surat rujukan. 

Petugas administrasi menawarkan dua pilihan rumah sakit, karena dokter spesialis mata yang ada di Batam cukup terbatas, kebetulan berada di rumah sakit yang jaraknya cukup jauh. Akhirnya kami menilih untuk di rumah sakit st elisabeth batam. 

Datang ke Rumah Sakit Rujukan

Setelah kami mendapatkan surat rujukan waktu lalu, kami bisa mendatangi dokter spesialis mata di rumah sakit dengan jangka waktu yang sudah di tentukan. Untuk surat rujukan berlaku untuk 3 bulan. Karena suami kerja kami harus mencari-cari waktu untuk pergi ke rumah sakit di hari kerja. 

Pada akhirnya suami mendapatkan shift siang untuk kerja karena menggantikan kawannya yang sedang cuti. Kesempatan itu di ambil oleh suami, agar bisa datang untuk periksa ke rumah sakit. 

Tiba waktu ke rumah sakit, untuk tidak lanjut ke dokter mata. Di rumah sakit kami melakukan pendaftaran menggunakan surat rujukan yang sudah dimiliki, kemudian menunggu antrian sampai ke dokter mata. Ketika ketemu dokter mata ditanya keluhannya apa saja, kemudian diperiksa menggunakan tes mata untuk lebih lanjut.  
Pemeriksaan mata suami udah selesai, hasil dari pemeriksaan dokter mata lebih cepat dan lebih detail. Kenapa demikian? Karena dokter mata tidak perlu mengira-ngira, dokter seperti sudah hapal, langsung cepat sekali nentuin apakah penglihatannya sudah jelas dengan alat tes. 

Hasil dari pemeriksaan dokter untuk mata suami sangat berbeda ketika mencoba tes di optik. Dari hasil optik, mata suami minus 1 untuk kanan kiri, dan silinder 0.75. Tapi dari hasil di rumah sakit oleh dokter mata, mata kanan minus 1.5 dan silinder 1.25 oleh sedangkan mata kiri minus 0.5 dan silinder 1.5. Beda jauh banget kan yaa? 

Jelas lebih merasa percaya dan memang sangat berbeda ketika dai pemeriksaan lebih nyaman dan detail ketika di periksa oleh dokter spesialis mata langsung. 
Setelah mendapatkan resep dari hasil pemeriksaan mata, diminta untuk melakukan legalisir dulu untuk resep nya. Agar bisa digunakan untuk pemesanan kacamata. 
Untuk pemesanan kacamata bisa dilakukan di Optik yang bekerja sama dengan BPJS, kami pun di berikan list beberapa optik yang bekerja sama dan bisa menggunakan BPJS. 



Datang ke Optik yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan

Kami memutuskan memilih datang ke Optik Planet yang berada di Mega Mall Batam Center. Karena Mall tersebut yang paling dekat dan terjangkau untuk membawa anak-anak ke sana. Pilihan optik lainnya sangat jauh dari tempat tinggal kami. 
Ketika di Optik yang kami tuju, ternyata di depan optik terdapat tulisan bahwa optik tersebut bekerja sama dengan BPJS jadi kami tidak kesulitan mencarinya. 



Kami pun segera masuk untuk ketemu petugas dari optik. Kami langsung menyerahkan kertas resep yang telah di legalisir dari rumah sakit. Untuk pilihan frame kacamata terbagi sesuai dengan kelas bpjs kesehatan. Berikut penjelasan yang aku ketahui
  • BPJS kesehatan kelas 1 subsidi klaim kacamata sebesar Rp. 300.000
  • BPJS Kesehatan Kelas 2 subsidi klaim kacamata sebesar Rp 200.000
  • BPJS Kesehatan Kelas 3 subsidi klaim kacamata sebesar Rp 150.000

Kami memiliki BPJS kesehatan di kelas 1, maka mendapatkan subsidi sebesar Rp 300.000. Salain itu, pilihan model frame di kelas 1 lebih banyak jenisnya. Suami memilih model yang cocok menurut dia. Untuk model kacamata pilihannya dikenakan biaya tambahan sebesar Rp 70.000. Kami tidak masalah karena worth it dari awal proses pemeriksaan sampai kacamatanya kami hanya mengeluarkan uang tidak banyak. 
Kebetulan untuk model yang pas sesuai dengan subsidi sedang tersedia dan modelnya kurang cocok di suami. 

Kami harus menunggu sekitar 2-3 hari pembuatan kacamatanya. Menurut petugas optik untuk pembuatan kacamata yang menggunakan BPJS dibuatnya tidak di optik langsung, melainkan mereka mengirimkan lagi ke tempat lain. 

Penutup

Setelah menunggu beberapa hari kacamatanya pun sudah jadi. Walaupun prosesnya agak panjang mulai harus mendatangi faskes 1 terlebih dahulu sampai mengantri di rumah sakit dan menunggu pembuatan kacamata tapi kita mendapatkan manfaatnya mendapatkan kacamata yang sesuai. 

Kuncinya harus sabar. Semoga bermanfaat ya, pengalaman kami menggunakan BPJS untuk klaim kacamata di Batam. 



Related Posts
Amicytia Nadzilah
istri, ibu dari dua anak perempuan dan seorang wanita pembelajar menjadi blogger profesional. Tinggal merantau di pulau sebrang singapura, belajar mandiri dan menulis cerita pengalaman yang dilalui.

Related Posts

Posting Komentar